KKN Tematik Ilmu Komunikasi Menjadi Bagian MBKM dan Rekognisi
Dr. Agoeng Noegroho, M.Si., salah satu dosen pengajar, sekaligus ketua Komisi MBKM Prodi Ilmu Komunikasi menginisiasi kegiatan KKN Tematik Desa Wisata, melalui hibah BLU-Unsoed yang bertema “Promosi Desa Wisata Berbasis Media Digital”. KKN Tematik ini dilakukan di Desa Melung, Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas. Tujuan utama KKN Tematik ini adalah mendorong perkembangan desa melalui sumber daya ekonomi alternatif; yakni wisata.
KKN Tematik yang berlangsung sejak bulan Agustus 2022 diisi dengan pemetaan potensi-potensi wisata, sekaligus upaya pengembangan potensi wisata tersebut. Mahasiswa yang dilibatkan dalam kegiatan ini semuanya berasal dari Prodi Ilmu Komunikasi semester VII yang berjumlah 11 orang.
Beberapa kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Tematik antara lain ialah pelatihan yang merupakan program kerja dari bidang Pengembangan Sumber Daya Masyarakat sebanyak dua kali pelatihan. Pelatihan pertama dilaksanakan pada tanggal 10 September 2022 dengan tema “Pelatihan Digital Marketing Pariwisata” bersama dosen Ilmu Komunikasi Unsoed, Itsna Hidayatul Khusna, M.A., yang membahas mengenai strategi digital marketing untuk desa wisata.
Pelatihan dilanjutkan pada tanggal 24 September 2022 dengan tema “Content Creation” bersama dengan dua narasumber dari Dosen Ilmu Komunikasi Unsoed. Narasumber pertama adalah Petrus Imam Prawoto Jati, M.I.Kom yang mengisi materi tentang fotografi pariwisata dan Dr. Agus Ganjar Runtiko, M.Si. yang mengangkat tema creative content.
Adanya rangkaian pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Desa Wisata Melung khususnya pada pengelola salah satu tujuan wisata, yakni Pagubugan Melung agar dapat mengikuti perkembangan dengan memanfaatkan media digital sebagai media promosi desa wisata. Harapannya dengan adanya pelatihan tersebut, maka SDM di Desa Wisata Melung dapat mengelola akun media sosial dengan kreatif dan inovatif.
Pada tanggal 31 Oktober 2022, KKN Tematik di Melung ditutup secara simbolis, yang dihadiri oleh kepala desa dan perangkat, serta oleh inisiator kegiatan, Dr. Agoeng Noegroho, M.Si. Pada sambutannya, Dr. Agoeng Noegroho, M.Si. mengatakan bahwa KKN Tematik ini merupakan kegiatan yang terinspirasi dari metode flipped learning, di mana mahasiswa dapat belajar di mana saja, dan kemudian mendiskusikan hasil belajar tersebut dalam ruang-ruang diskusi bersama dosen-dosennya. KKN Tematik juga terinspirasi dari beberapa penelitian dosen-dosen Prodi Ilmu Komunikasi yang menemukan potensi-potensi wisata di wilayah Banyumas yang belum digarap dengan optimal. “Semoga KKN Tematik Desa Wisata ini dapat berlanjut dengan kegiatan-kegiatan serupa sebagai wujud Tri Dharma perguruan tinggi bidang pengabdian kepada masyarakat,” pungkas Agoeng.